Terjemah Al Hikam Karya Syaikh Ibnu Athaillah As-Sakandari - Darus Sholawat

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Thursday, October 27, 2016

Terjemah Al Hikam Karya Syaikh Ibnu Athaillah As-Sakandari

Al-Hikam, sebuah kitab tasawuf yang ditulis oleh seorang ulama besar dan guru sufi bernama Syaikh Ahmad ibn Muhammad ibn Atha’illah as-Sakandari.

Kitab al-Hikam banyak diapresiasi, dikaji, dan diajarkan kepada santri di pesantren-pesantren, hampir semua santri dan alumni-alumninya yang pernah belajar agama di pesantren dipastikan tahu dan mengaji kitab al-Hikam.

Kitab al-Hikam berisi aforisme-aforisme Ibnu Atha’illah yang mengajarkan banyak nasihat kepada pembacaya agar setiap waktu selalu dekat dengan Sang Pencipta, Allah Swt.

Ibnu Atha’illah lahir di Iskandariah (Mesir) pada 648 H/1250 M, dan meninggal di Kairo pada 709 H/1309 M. Julukan Al-Iskandari atau As-Sakandari merujuk kota kelahirannya itu.

Al-Hikam bukanlah satu-satunya karya Ibnu Atha’illah, sebab sang syaikh termasuk sangat produktif menulis, yang meliputi bidang tafsir, fiqih, tasawuf, hadis, ushul fiqih. Namun, di antara karya-karyanya itu, al-Hikam adalah karya yang paling terkenal, dan bahkan dianggap sebagai magnumopus Ibnu Atha’illah.

Karakteristik pemikiran Ibnu Atha’illah, terutama dalam bidang tasawuf merupakan kebalikan dari ulama terkenal Ibnu Taymiyah, yang memang hidup sezaman. Jika Ibnu Taymiyah menolak dan tidak memberikan tempat bagi pengamalan ajaran tasawuf, Ibnu Atha’illah sebaliknya, yaitu mengajarkan ajaran dan pengamalan tasawuf, sebab menurutnya tasawuf tidaklah negatif sebagaimana dikonsepsikan oleh Ibnu Taymiyah. Terbukti, dalam kitab al-Hikam, ajaran-ajaran tasawuf yang diajarkan oleh Ibnu Atha’illah menyandarkan langsung pada Al-Qur’an dan hadits.


Ibnu Atha’illah adalah tokoh penting dalam Thariqah Syadziliyah, beliau dikenal sebagai guru atau syaikh ketiga dalam lingkungan tarekat Syadzili setelah pendirinya Abu al-Hasan asy-Syadzili dan penerusnya, Abu al-Abbas al-Mursi. Ibnu Atha'illah-lah yang pertama menghimpun ajaran-ajaran, pesan-pesan, doa, dan biografi keduanya, sehingga khazanah tarikat Syadziliyah tetap terpelihara hingga masa sekarang.

Judul: Terjemah Al-Hikam (Pendekatan Abdi Pada Khaliqnya)
Penerjemah: H. Salim Bahresy
Penerbit: Balai Buku, Surabaya
File Format: DjVu (Program pembuka file DjVu untuk PC, download di sini)
Ukuran: 4.78 Mb

Download Terjemah Kitab Al-Hikam:via mediafire | via 4shared | via archive | via google drive
Download juga Ibnu Athaillah - Al-Hikam (Arabic)

Semoga bermanfaat, Selamat membaca, Wassalam.

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad